Friday 10 May 2013

SAMSUNG Knox Sistem Keamanan Untuk Perangkat SAMSUNG



Banyak spekulasi menyatakan bahwa tak mungkin Samsung mampu menghadirkan smartphone untuk diakui dengan fitur keamanan penuh untuk penggunaan di kalangan korporat, bisnis, pemerintahan ataupun pihak militer. Tetapi semua terbantahkan dengan direstuinya Samsung KNOX oleh Pentagon dalam menunjang aktifitas kerja di lingkup organisasi keamanan AS.
Agar tidak penasaran berikut akan diulas seperti apa sih KNOX? Pihak Samsung Electronics Ltd. menggandeng National Security Agency (NSA) lembaga kemananan berwenang di AS, untuk membuat ponsel dengan tingkat keamanan yang dapat dikustomisasi sesuai kebutuhan kemananan yang berbeda-beda pada setiap pengguna sesuai kebutuhan.
KNOX menggabungkan Enhanced Security (SE) Android dan pengaturan akses integritas yang diimplementasikan dalam hardware dan kerangka Android. Hal ini memisahkan penggunaan bisnis dan pribadi dari perangkat mobile pada umumnya, terkait tingkat kemanan dan sistem file enkripsi tingkat tinggi, menawarkan perlindungan data bisnis dan aplikasi dari kebocoran data, virus dan serangan malware. Bobot perangkat ringan dan kompatibel dengan infrastruktur perusahaan pengguna seperti MDM, VPN dan layanan direktori. KNOX juga memberikan kepastian dan kenyamanan bagi departemen IT  menerapkan pengelolaan strategi Bawa Perangkat Anda Sendiri (Bring Your Own Device-BYOD).
Sesungguhnya smartphone Knox hanyalah sebuah sistem terpadu yang sarat akan fitur keamanan dalam melindungi beragam aplikasi, mulai dari email, browser, kontak, kalender, data, hingga aplikasi bisnis tak mudah dicuri oleh pengintip data pribadi. Seiring dengan hadirnya Samsung Galaxy S IV pada rilis resminya menembus AS di kota New York bulan lalu juga diperkenalkan versi teknologi KNOX pada sebuah ponsel, tak lain tak bukan besutan anyar Samsung S4 itulah yang disinergikan dengan teknologi KNOX. Diakuinya Samsung KNOX oleh Pentagon juga sebagai terobosan baru bahwa produsen Asia bukanlah sekedar menjual ponsel asal jadi alias kacangan. Sebelumnya hanya iPhone dan Blackberry yang dianggap layak pakai ditilik dari fitur keamanan data.

No comments:

Post a Comment